1. Masalah Ekonomi Secara Umum

Menurut Anda apa yang menjadi masalah ekonomi? Tentu Anda masih ingat apa itu kelangkaan? Ya… benar! Timbulnya kelangkaan terjadi karena tidak terbatasnya kebutuhan manusia sementara alat pemuas kebutuhan yaitu barang dan jasa jumlahnya sangat terbatas. Dan hal tersebut menjadi masalah besar yang ada dalam lingkup ekonomi. Berdasarkan teorinya, masalah ekonomi dapat dibagi menjadi dua yaitu masalah ekonomi klasik dan masalah ekonomi modern.

Secara umum masalah ekonomi adalah kebutuhan manusia yang tidak terbatas, sedangkan alat pemuas untuk memenuhi kebutuhan sifatnya terbatas, sehingga manusia harus dapat menentukan kebutuhan mana yang harus didahulukan agar seluruh kebutuhannya dapat terpenuhi.

2. Masalah Ekonomi Klasik

Masalah ekonomi klasik adalah masalah yang dilihat dari sudut pandang yang sangat sederhana dengan tujuan memperoleh kemakmuran, dan kemakmuran ini adalah suatu keadaan dimana barang dan jasa sebagai pemuas kebutuhan tersedia dan mencukupi kebutuhan. Dan cara pemecahan masalah ekonomi klasik ini dengan cara melakukan kegiatan yang dapat mencapai tingkat kemakmuran tersebut yaitu: produksi, distribusi dan konsumsi.

a. Masalah Produksi

Bagaimana memproduksi barang dan jasa yang dibutuhkan oleh orang banyak, menggunakan tenaga kerja, dan bagaimana cara memproduksi barang dan jasa tersebut sehingga bisa memenuhi kebutuhan semua masyarakat.

b. Masalah Distribusi

Bagaimana menyalurkan barang dan jasa dari produsen sampai ke konsumen serta saluran distribusi apa yang akan digunakan. Distribusi dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu sebagai berikut :

1. Distribusi langsung, artinya menyalurkan barang dari produsen langsung kepada konsumen tanpa melewati perantara, seperti seorang penjual nasi goreng memproduksi sendiri dan langsung menjual dagangannya kepada pembeli (konsumen).
2. Distribusi tidak langsung, artinya menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen melalui perantara, seperti pedagang besar (grosir), pedagang kecil (retailer), agen, makelar, komisioner, eksportir, importir, dan penyalur-penyalur yang lainnya.

c. Masalah Konsumsi

Apakah barang yang diproduksi dan telah didistribusikan ke konsumen tersebut benar-benar bermanfaat untuk konsumen atau malah terbuang sia- sia. Untuk melakukan kegiatan konsumsi dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu sebagai berikut :

1. Faktor intern, meliputi sikap, kepribadian, motivasi diri, pendapatan seseorang, selera, dan watak (karakter).
2. Faktor ekstern, meliputi kebudayaan, adat istiadat, lingkungan masyarakat, status sosial, keluarga, dan pemerintah.

3. Masalah Ekonomi Modern

Seiring berkembangnya zaman dan ilmu pengetahuan dan teknologi, muncul masalah ekonomi modern yang menekankan pada 3 hal yaitu :

a. Barang apa yang akan diproduksi dan berapa banyak (what)

Manusia tidak mungkin memproduksi semua barang yang dibutuhkan karena adanya keterbatasan sumber daya yang disediakan oleh alam kita. Nah, untuk mengatasi hal tersebut, manusia harus pandai dalam membuat prioritas barang apa saja yang akan diproduksi dan berapa jumlah yang sesuai.

b. Bagaimana cara memproduksi barang tersebut (how)

Memilih cara dan teknologi yang dipakai sangatlah penting dalam proses produksi. Pertimbangan teknologi modern atau padat modal maupun teknologi manual atau padat karya tentu harus melalui proses penghitungan yang detail. Hal ini berkaitan dengan efektifitas dan efisiensi dalam produksi.

c. Untuk siapa barang-barang tersebut diproduksi (for whom)

Masalah ekonomi ini menyangkut pasar mana yang dibidik, didasarkan pada penghasilan, daerah, gender atau usia. Masalah ini sangat dipengaruhi oleh distribusi barang tersebut.

Leave a Reply